Pentingnya Proteksi Keuangan Bagi Generasi Muda

Meskipun mengelola uang telah menjadi pengetahuan umum, tidak semua orang menyadari pentingnya melindungi uang yang telah mereka kelola. Banyak dari generasi muda sekarang yang memiliki penghasilan sendiri cenderung mengalokasikan uang mereka menabung. Menabung memanglah benar, namun mata uang akan cenderung tergerus inflasi seiring berjalannya waktu. Oleh karena itu, penting bagi generasi muda untuk memahami lebih mendalam tentang proteksi keuangan agar dapat membantu mengamankan masa depan finansial mereka.

Di Indonesia, inflasi rata-rata berkisar antara 5-5.5% per tahun. Hal ini berarti bahwa nilai uang kita akan terus berkurang seiring berjalannya waktu. Jika kita hanya mengandalkan menabung sebagai bentuk pengelolaan keuangan, maka uang yang kita tabung tidak akan cukup untuk memenuhi kebutuhan di masa depan. Oleh karena itu, penting untuk melindungi uang kita dari inflasi dengan melakukan proteksi keuangan.

Proteksi keuangan dapat dilakukan melalui berbagai cara. Salah satu cara yang paling umum adalah dengan berinvestasi. Dengan berinvestasi, kita dapat mengalokasikan sebagian dari penghasilan kita untuk mendapatkan imbal hasil yang lebih tinggi daripada inflasi. Investasi dapat dilakukan dalam berbagai instrumen, seperti saham, obligasi, properti, atau reksadana. Namun, sebelum berinvestasi, penting untuk memahami risiko dan memilih instrumen investasi yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan keuangan kita.

Selain itu, proteksi keuangan juga dapat dilakukan melalui asuransi. Asuransi dapat melindungi kita dari risiko finansial yang tidak terduga, seperti kecelakaan, sakit, atau kehilangan pendapatan. Dengan memiliki asuransi, kita dapat menghindari beban finansial yang besar akibat kejadian yang tidak diharapkan. Namun, sebelum membeli asuransi, penting untuk memahami jenis asuransi yang kita butuhkan dan membaca dengan teliti syarat dan ketentuan polis agar kita mendapatkan perlindungan yang sesuai dengan kebutuhan kita.

Selain berinvestasi dan memiliki asuransi, proteksi keuangan juga melibatkan pengelolaan keuangan yang bijaksana. Penting untuk memiliki rencana keuangan yang jelas, termasuk pengaturan anggaran, penghematan, dan pembayaran hutang yang teratur. Dengan memiliki rencana keuangan yang baik, kita dapat menghindari pemborosan, mengurangi risiko keuangan, dan mencapai tujuan keuangan jangka panjang kita.

Secara keseluruhan, proteksi keuangan merupakan langkah penting bagi generasi muda untuk mengamankan masa depan finansial mereka. Dengan melakukan proteksi keuangan melalui investasi, asuransi, dan pengelolaan keuangan yang bijaksana, generasi muda dapat melindungi uang mereka dari inflasi dan risiko finansial yang tidak terduga. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk memahami dan menerapkan konsep proteksi keuangan dalam kehidupan sehari-hari mereka.

Apa itu Proteksi Keuangan?

Secara istilah, pengertian proteksi adalah usaha untuk melindungi suatu hal tertentu. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Proteksi diartikan sebagai perlindungan, bisa dalam perdagangan, industri dan sebagainya. Dalam konteks keuangan, proteksi keuangan melibatkan pembentukan dana darurat, diversifikasi investasi, dan perencanaan keuangan yang holistik untuk mencapai ketangguhan finansial dalam menghadapi ketidakpastian.

Lalu Mengapa Penting Memiliki Proteksi Keuangan?

Memiliki proteksi keuangan sangat penting karena memberikan perlindungan dan keamanan finansial dalam menghadapi ketidakpastian dan risiko yang mungkin terjadi. Maka dari itu ada beberapa hal yang menjadi alasan mengapa memiliki proteksi keuangan itu penting, diantaranya:

• Perlindungan Terhadap Risiko Tak Terduga

Proteksi keuangan memberikan perlindungan terhadap berbagai risiko tak terduga, seperti sakit parah, kecelakaan, atau bencana alam, yang dapat menimbulkan dampak finansial yang signifikan.

• Ketangguhan Finansial

Proteksi keuangan membantu menciptakan ketangguhan finansial, memungkinkan individu dan keluarga untuk lebih mudah pulih dari krisis atau kejadian yang merugikan secara finansial.

• Fokus pada Tujuan Keuangan Jangka Panjang

Dengan adanya proteksi keuangan, individu dapat fokus pada pencapaian tujuan keuangan jangka panjang tanpa distraksi berlebihan oleh risiko dan ketidakpastian.

• Melindungi Aset Berharga

Tidak hanya melindungi kesehatan, para kawula muda perlu memproteksi aset berharga yang mampu menunjang produktivitas sehari-hari, mulai dari kendaraan hingga smartphone.

Dengan mengetahui pentingnya proteksi keuangan, tentunya kita dapat bersiap-siap untuk menghadapi risiko finansial. Perlindungan ini melibatkan langkah-langkah proaktif untuk melindungi diri dari risiko tak terduga seperti sakit parah atau kehilangan pendapatan.

Contoh Proteksi Keuangan:

Berikut adalah beberapa contoh proteksi keuangan yang umum digunakan untuk melindungi diri dari risiko finansial:

• Asuransi

Tidak akan afdol jika berbicara mengenai proteksi keuangan, namun tidak membicarakan Asuransi. Asuransi merupakan salah satu dari cara untuk memproteksi keuangan. Asuransi yang bisa dimiliki tergantung dengan kebutuhan masing-masing individu, ada asuransi kesehatan, jiwa, pendapatan, properti dll.

• Dana Darurat

Dana Darurat menjadi contoh proteksi keuangan yang paling mudah kita jumpai. Menyimpan dana darurat adalah langkah sederhana namun efektif untuk melindungi diri dari keadaan darurat atau ketidakpastian, seperti kehilangan pekerjaan atau biaya medis tak terduga.

• Diversifikasi Investasi

Investasi juga merupakan cara untuk memproteksi keuangan. Namun, banyak individu yang menghindari investasi karena adanya risiko. Oleh karena itu, penting untuk mengelola risiko investasi dengan diversifikasi portofolio, sehingga nilai kekayaan tidak terlalu terpengaruh oleh fluktuasi pasar yang tiba-tiba.

Dari beberapa contoh proteksi keuangan diatas, tentunya setiap orang memiliki kebutuhan proteksi keuangan yang unik, dan kombinasi berbagai bentuk perlindungan ini dapat disesuaikan dengan situasi dan tujuan keuangan masing-masing. Dengan menggabungkan berbagai jenis perlindungan keuangan, seseorang dapat membentuk lapisan perlindungan yang komprehensif, memberikan ketenangan pikiran dan kestabilan finansial dalam menghadapi berbagai risiko yang mungkin terjadi dalam kehidupan.

SOKO Financial memahami sepenuhnya bahwa perlindungan keuangan merupakan aspek krusial dalam mencapai stabilitas dan kesejahteraan finansial. Oleh karena itu, kami mengajak para kawula muda terutama untuk generasi Z dan generasi selanjutnya untuk mengikuti kelas SOKO Financial tentang pengelolaan keuangan. Di dalam kelas tersebut, para kawula bisa mempelajari mengenai proteksi keuangan mulai dari asuransi hingga strategi pengelolaan risiko. Kunjungi website sokofinancialedu.com dan akun sosial media SOKO Financial untuk mengetahui lebih lanjut tentang kelas-kelas lainnya.

Sumber:

• https://infobisnis.id/2021/05/18/ini-4-alasan-generasi-milenial-perlu-proteksi-dari-risiko-keuangan/

• https://www.ocbc.id/id/article/2021/09/27/proteksi-adalah

• https://news.detik.com/adv-nhl-detikcom/d-5537691/catat-ini-4-alasan-pentingnya-proteksi-bagi-milenial

• Photo by Clay Banks on Unsplash

Rian Jakawardana | Copywriter